Postingan

Menampilkan postingan dari Mei, 2025

Mengenal Ajaran Bhairawa: Jalan Pencerahan yang Tersembunyi dari Nusantara

Gambar
Di balik sejarah panjang peradaban Nusantara, ada satu ajaran spiritual yang sering disalahpahami bahkan dilupakan: Ajaran Bhairawa . Seringkali dianggap sesat, penuh kekerasan, atau bahkan terkait ilmu hitam, padahal Bhairawa adalah salah satu jalan pencerahan spiritual yang sangat dalam, kompleks, dan sakral—berakar dari filsafat Tantra dan Siwaisme kuno.

[TANYA-JAWAB HINDU] Apakah perbedaan DEWA dan BETARA itu? Dan apakah di kitab Weda terdapat penjelasan tentang BETARA? Contoh Mantra di Nusantara

Gambar
Istilah Dewa sudah dikenal luas, sementara Betara lebih khas dalam tradisi Hindu Nusantara, khususnya di Bali dan Jawa. Mari kita bahas perbedaannya. 1️⃣ DEWA dalam Weda Dalam kitab Weda , kata Deva (Dewa) berasal dari akar kata Sanskerta "Div" , yang berarti "bersinar" atau "bercahaya." Dewa adalah makhluk ilahi yang menjadi manifestasi aspek-aspek Tuhan (Brahman). Beberapa Dewa utama dalam Weda adalah: Indra (raja para Dewa, penguasa petir & hujan) Agni (Dewa api & penghubung antara manusia dengan para Dewa) Varuna (penguasa hukum kosmik, Rta) Surya (Dewa Matahari) Vayu (Dewa angin) Dan banyak lagi… Dalam ajaran Trimurti , konsep Dewa berkembang menjadi Brahma, Vishnu, dan Shiva sebagai tiga aspek utama Tuhan dalam penciptaan, pemeliharaan, dan peleburan alam semesta.

[TANYA-JAWAB HINDU] Apakah Hindu Mengenal Hari Kiamat?

Gambar
Ya, dalam ajaran Hindu dikenal konsep Hari Kiamat , namun bukan dalam arti kehancuran total satu-satunya yang terjadi sekali untuk selamanya , melainkan sebagai bagian dari siklus kosmis yang disebut Kalpa dan Yuga . Dalam Hindu, alam semesta ini tidak diciptakan hanya sekali dan dihancurkan sekali , tetapi tercipta, dipelihara, dan dihancurkan secara berulang-ulang dalam siklus waktu yang sangat panjang.